Pada dasarnya konseling dan terapi bertujuan sama-sama ingin membantu klien agar dapat memecahkan suatu permasalahan secara bersama-sama. Oleh sebab itu, terdapat juga perbedaan diantara keduanya.
Menurut
Stefflre & Grant 1972, perbedaan antara konseling dengan psikoterapi yaitu:
Konseling
ditandai oleh jangka waktu yang lebih singkat, lebih sedikit waktu
pertemuannya, lebih banyak melakukan evaluasi psikologis, lebih memperhatikan
masalah sehari-hari klien, lebih memfokuskan pada aktivitas kesadaran, lebih
memberikan nasihat, kurang berhubungan dengan transferens, lebih menekankan
pada situasi yang riil, lebih kognitif dan berkurang intensitas emosi, lebih
menjelaskan atau menerangkan, dan lebih sedikit kekaburannya.
Corsini
(1989) konseling dan psikoterapi bukan berbeda secara kualitatif tetapi
perbedaannya pada tingkat kuantitatif. Psikoterapi (psike: jiwa/mental dan
terapi : penyembuhan) dapat diartikan sebagai penyembuhan jiwa atau penyembuhan
mental.
Menurut
Corey (1988) beda konseling dan psikoterapi:
-
Konseling : Berjangka pendek,
peningkatan kesadaran dan kemungkinan memilih, difokuskan pada masalah,
membantu individu untuk menyingkirkan hal-hal yang menghambat pertumbuhannya,
individu dibantu untuk menemukan sumber-sumber pribadi agar bisa hidup lebih
efektif.
-
Psikoterapi : Difokuskan pada
proses-proses tidak sadar, berususan dengan pengubahan struktur kepribadian,
mengarah pada pemahaman diri yang intensif tentang dinamika-dinamika yang
bertanggung jawab atas terjadinya krisis-krisis kehidupan ketimbang hanya
berurusan dengan usaha mengatasi krisis kehidupan tertentu.
h http://books.google.co.id/books?id=-vjvjGDxJi4C&pg=PA85&lpg=PA85&dq=perbedaan+konseling+dengan+psikoterapi&source=bl&ots=nxgmNl-41p&sig=wBhmsIIf9oscAcBzP9ORgi7xfVQ&hl=id&sa=X&ei=VcNJUYm0F8HYrQexqIHoBQ&redir_esc=y#v=onepage&q=perbedaan%20konseling%20dengan%20psikoterapi&f=false